Cari di Blog ini

Strategi Pohon Prem Berkorban Untuk Pohon Persik

Ini adalah strategi kesebelas dari 36 Strategi Sun Tzu.  Mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan hal lain yang lebih bernilai.  Membuat senang pihak lain akan mendatangkan banyak keuntungan di kemudian hari.  Kalau di Jawa ada istilah "Kalah sathak, menang sanak" ( sathak=satuan uang zaman kuno) yang artinya mengalah rugi satu thak tidak mengapa toh masih diuntungkan dengan sanak = "persaudaraan."  Dan itu adalah pelanggan kalau dalam dunia bisnis.

Strategi 11 -  Pohon prem berkorban untuk pohon persik

(Mengorbankan perak untuk mempertahankan emas.) Ada suatu keadaan dimana anda harus mengorbankan tujuan jangka pendek untuk mendapatkan tujuan jangka panjang. Ini adalah strategi kambing hitam dimana seseorang akan dikorbankan untuk menyelamatkan yang lain. 

Pada  masa Negara-negara Perang, Jendral Tian Ji dari negara Qi memiliki penasihat yang sangat baik, Sun Bin namanya.  Suatu ketika Tian Ji akan mengikuti balap kuda dan taruhan  melawan Raja Qi yang selama ini kudanya tidak pernah menang.  Tian Ji merasa bingung menghadapi ini, lalu ia menemui Sun Bin.

Sun Bin punya akal, bagaimana menyenangkan hati sang raja tetapi tidak menderita kerugian yang terlalu besar. Sun Bin mengetahui bahwa kuda dibagi menjadi tiga kategori, Kelas Atas, Tengah dan Bawah, dan kuda Kelas Atas adalah yang tercepat dan selalu menang dalam pertandingan.

Sun Bin mengatakan pada Tian Ji ia memiliki rencana dan meminta Tian Ji untuk dimasukkan ke dalam taruhan tinggi untuk balapan berikutnya. Tian Ji mengikuti rencana Sun Bin.

Dan akhirnya saat balapan kuda pun dimulai, tetapi kali ini berbeda.  Sesuai rencana Sun Bin maka kuda kelas bawah Tian Ji melawan kuda kelas atas Raja, kuda kelas atas Tian Ji melawan kuda kelas tengah Raja dan kuda kelas tengah Tian Ji melawan kuda kelas bawah Raja.

Benar saja pada akhirnya kali ini kuda raja Qi memenangkan perlombaan, dan Tian Ji memenangkan dua dari tiga balapan dan memenangkan ribuan tael emas dari Raja dan Sun Bin juga mendapat tempat di hati sang raja.

Kenapa Sun Bin memasang kuda kelas bawah Tian Ji untuk melawan kuda kelas atas raja, karena Sun Bin tidak ingin raja kecewa jadi dia rela mengorbankan kuda kelas bawah agar kuda raja menang dengan demikian dia mendapat tempat di hati sang raja.

Tian Ji masih memperoleh dua kemenangan yang lain, yaitu: kuda kelas atasnya melawan kuda kelas menengah raja dan satu lagi kuda kelas menengahnya melawan kuda kelas bawah raja. Untuk kemenangan ini Tian Ji mendapat ribuan tael emas. Jadi tidak terlalu merugi dia.

Dan yang tidak kalah penting, untuk jangka panjang mereka telah mendapat tempat di hati sang raja.

Apa yang dapat kita pelajari:
  • Mungkin ini adalah solusi win win dimana semua pihak merasa senang dan tidak dirugikan.  
  • Setiap manusia ingin survive dan tidak mau dikalahkan, apalagi jika orang tersebut memiliki kedudukan.  Gengsi, harga diri dan lain sebagainya sehingga membuat kita berpikir bagaimana untuk menghadapinya.  
  • Memenangkan hati orang lain membuat sebuah hubungan menjadi nyaman.  Jika orang sudah nyaman dengan kita, maka untuk jangka panjang kita mendapat peluang yang lebih banyak. 
  • Jika kita selalu kekeuh ingin menang dari awal maka kemungkinan akan membuat orang lain frustasi atau malah antipati.  Ini yang perlu diminimalisir jika kita memiliki planning untuk jangka panjang.  Kita harus bisa mengambil hatinya dan membuka jalan buntu itu agar komunikasi menjadi lebih baik.  Tanpa kita kehilangan fokus pada sasaran jangka panjang.

Baiklah, nanti kita bicarakan strategi yang lain lagi.

Baca Juga:
Strategi Mencuri Kambing Sepanjang Perjalanan
Strategi Pisau Tersarung Dalam Senyum
Strategi Pantau Api Yang Terbakar


BACA :







Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...